Kesalahan Umum Mengurus SKCK Mabes dan Cara Menghindarinya
Kesalahan Umum Mengurus SKCK – SKCK (Surat Keterangan Catatan Kepolisian) dari Mabes Polri adalah salah satu dokumen wajib bagi WNI yang ingin ke luar negeri untuk bekerja, studi, menikah dengan WNA, atau menetap secara permanen. Namun, banyak orang yang masih melakukan kesalahan saat mengurus SKCK Mabes, sehingga proses menjadi lebih lama, tertunda, atau bahkan di tolak.
Agar hal tersebut tidak terjadi pada Anda, berikut adalah daftar kesalahan umum dalam pengurusan SKCK Mabes dan cara menghindarinya.
1. Datang Tanpa Dokumen Lengkap
Kesalahan:
Banyak pemohon datang ke Mabes Polri tanpa membawa semua persyaratan, seperti fotokopi paspor, hasil sidik jari, atau pas foto latar merah. Oleh karena itu, Akibatnya, mereka harus ulang bolak-balik atau di tolak oleh petugas.
Cara Menghindari:
Siapkan dokumen berikut secara lengkap:
- Fotokopi KTP & KK
- Fotokopi Paspor
- Fotokopi Akta Kelahiran / Ijazah terakhir
- Pas foto 4×6 cm latar merah (6 lembar)
- Formulir SKCK (bisa di isi di lokasi)
Tips: Buat checklist sebelum berangkat!
2. Salah Ambil Jenis SKCK
Kesalahan:
Oleh karena itu, Ada yang mengurus SKCK di Polsek atau Polres untuk keperluan luar negeri. Oleh karena itu, Padahal, untuk keperluan visa luar negeri, SKCK harus di keluarkan oleh Mabes Polri, bukan dari tingkat daerah.
Cara Menghindarinya:
- Pastikan Anda datang ke Bareskrim Mabes Polri di Jakarta Selatan.
- Perlu SKCK luar negeri? Jangan ambil di Polres/Polda.
3. Tidak Mengurus Sidik Jari Terlebih Dahulu
Kesalahan:
Oleh karena itu, Banyak orang datang langsung ke Mabes Polri tanpa membawa hasil sidik jari, padahal ini adalah syarat utama untuk pembuatan SKCK.
Cara Menghindarinya:
- Lakukan pengambilan sidik jari di Polres atau Polda terdekat sebelum ke Mabes.
- Minta surat keterangan resmi hasil rekam sidik jari.
4. Tidak Tahu Jadwal Layanan
Kesalahan:
Oleh karena itu, Datang ke Mabes di luar jam layanan atau hari libur nasional.
Akibatnya: tidak bisa di layani dan harus kembali lagi di lain hari.
Cara Menghindarinya:
- Jadwal pelayanan SKCK Mabes:
- Senin–Jumat, pukul 08.00–14.00 WIB
- Tutup saat hari libur nasional dan akhir pekan
- Datang pagi untuk menghindari antre panjang.
5. Menunda Perpanjangan SKCK
Kesalahan:
Oleh karena itu, SKCK Mabes hanya berlaku selama 6 bulan, dan hanya bisa di perpanjang 1 kali. Oleh karena itu, Jika Anda menunggu lebih dari 1 tahun, maka harus mengurus ulang dari awal.
Cara Menghindarinya:
- Tandai tanggal masa berlaku SKCK Anda
- Urus perpanjangan sebelum melewati 6 bulan kedua
- Simpan salinan SKCK lama sebagai bukti
6. Menggunakan Calo atau Jasa Ilegal
Kesalahan:
Beberapa orang tergiur calo yang menjanjikan SKCK cepat tanpa proses resmi.
Risikonya: dokumen tidak valid, bisa ditolak kedutaan, dan merugikan Anda.
Cara Menghindarinya:
- Hindari calo dan jasa tidak jelas
- Gunakan jasa resmi dan terpercaya, seperti:
Gunakan Jasa SKCK MABES Resmi CV Amanah Rukun Barokah
Jika Anda:
- Tidak tinggal di Jakarta
- Sibuk dan tidak sempat antre
- Bingung soal prosedur legalisasi SKCK
Kami hadir sebagai solusi.
CV Amanah Rukun Barokah adalah jasa pengurusan SKCK Mabes terpercaya untuk keperluan luar negeri.
Layanan cepat, legal, aman, dan profesional.
Kami Melayani:
- Pembuatan & perpanjangan SKCK Mabes
- Konsultasi gratis dokumen luar negeri
- Oleh karena itu, Pengiriman dokumen ke seluruh Indonesia
Mengurus SKCK Mabes bukan hal yang sulit, tapi bisa menjadi rumit jika Anda tidak teliti. Oleh karena itu, Hindari kesalahan umum seperti dokumen tidak lengkap, datang ke tempat yang salah, atau menggunakan calo.
Dan jika ingin lebih praktis dan aman, gunakan layanan resmi seperti CV Amanah Rukun Barokah, mitra terpercaya WNI seluruh Indonesia.
Maka dari itu, CV. Amanah Rukun Barokah jasa SKCK Mabes hadir sebagai solusi praktis bagi Anda yang membutuhkan proses cepat dan bebas dari kerumitan.