Panduan Pengurusan Buku Pelaut di Luar Negeri
Panduan Pengurusan Buku Pelaut – Bagi pelaut Indonesia yang bekerja di kapal niaga internasional, Buku Pelaut (Seaman Book) adalah dokumen wajib yang menjadi identitas resmi dan bukti legalitas mereka. Pengurusan Buku Pelaut di luar negeri bisa sedikit berbeda di banding di Indonesia, karena melibatkan prosedur administrasi lintas negara dan koordinasi dengan perwakilan pemerintah. Berikut panduan lengkap yang bisa membantu pelaut mengurus dokumen ini dengan lancar.
1. Pahami Fungsi dan Pentingnya Buku Pelaut
Buku Pelaut bukan hanya dokumen identitas, tetapi juga:
- Mencatat pengalaman kerja dan pelayaran pelaut.
- Menjadi bukti kepemilikan sertifikat keselamatan, seperti Basic Safety Training (BST).
- Syarat wajib untuk bekerja di kapal niaga internasional dan melewati kontrol pelabuhan.
Pelaut yang bekerja di luar negeri harus memastikan dokumen ini terdaftar resmi di Ditjen Hubla agar tetap diakui internasional.
2. Persiapan Dokumen Sebelum Pengurusan
Sebelum mengajukan Buku Pelaut dari luar negeri, pelaut perlu menyiapkan dokumen utama:
- Fotokopi KTP dan paspor yang masih berlaku.
- Pas foto terbaru sesuai standar Ditjen Hubla.
- Sertifikat Basic Safety Training (BST) atau pelatihan tambahan yang relevan.
- Surat keterangan sehat dari rumah sakit resmi.
- Dokumen pendukung lain sesuai permintaan perwakilan pemerintah atau agen pengurusan.
3. Koordinasi dengan Perwakilan Indonesia di Luar Negeri
Pengurusan Buku Pelaut di luar negeri biasanya di lakukan melalui:
- Kedutaan Besar atau Konsulat Jenderal Indonesia (KJRI) yang memiliki layanan pengurusan dokumen pelaut.
- Agen atau jasa pengurusan resmi yang bekerja sama dengan Ditjen Hubla.
Langkah-langkah umum:
- Mengisi formulir permohonan Buku Pelaut secara online atau manual.
- Mengunggah atau menyerahkan dokumen lengkap ke perwakilan Indonesia.
- Verifikasi dokumen oleh pihak KJRI atau agen resmi.
- Pengiriman Buku Pelaut fisik ke alamat pelaut atau melalui jasa kurir resmi.
4. Tips Agar Proses Lancar
- Pastikan semua dokumen lengkap dan sesuai standar sebelum di kirim.
- Gunakan agen resmi atau rekomendasi KJRI untuk menghindari penipuan.
- Perhatikan jadwal dan waktu proses, karena verifikasi bisa memakan waktu beberapa minggu tergantung lokasi.
- Simpan salinan dokumen untuk antisipasi jika terjadi masalah atau kehilangan.
Pengurusan Buku Pelaut di luar negeri membutuhkan persiapan dokumen yang matang, koordinasi dengan KJRI atau agen resmi, dan kesabaran dalam proses administrasi. Dengan mengikuti panduan ini, pelaut dapat memastikan Buku Pelaut mereka sah, di akui secara internasional, dan siap di gunakan untuk bekerja di kapal niaga manapun.
Di sinilah peran CV. Amanah Rukun Barokah sangat penting. Kami hadir untuk memberikan solusi yang tepat dan memudahkan pengurusan buku Pelaut kalian.